SEKILAS TENTANG GITJ BANYUTOWO
GITJ Banyutowo terletak di
wilayah Kecamatan Dukuhseti, Kabupaten Pati Propinsi Jawa Tengah, Berjarak kira
– kira 37 Km dari kota PATI dan 11 Km dari Kota Tayu,
Desa Banyutowo sendiri di buka
oleh seorang bernama Kyai Ibrahim Tunggul Wulung sekitar tahun 1864. Saat itu desa
banyutowo masih berupa hutan di tepi pantai wilayah Pantura. Kyai Ibrahim
Tunggul Wulung juga yang merintis jemaat Kristen di Banyutowo, tetapi tidak
jelas kapan tepatnya GITJ Banyutowo berdiri.
Pernah menerima bantuan pelayanan dari GITJ
Margorejo ( karena saat itu belum mempunyai pelayan/ pemdeta sendiri ), akhirnya GITJ Banyutowo didewasakan pada tahun 1974 dengan Bapak
Sudiyono menjadi Pendeta pertama di GITJ Banyutowo. GITJ Banyutowo bernaung di
SINODE GITJ yang berkantor pusat di PATI.
Gedung GITJ Banyutowo yang lama
Pada awalnya Jemaat GITJ
Banyutowo melaksanakan kebaktian di Gedung Gereja lama yang terletak di sebelah
selatan desa Banyutowo satu area dengan SD Negeri Banyutowo 03 yang sekarang di
pergunakan sebagai Rumah singgah PPA “ IO – 911 “ Tunggal Kasih “ GITJ
Banyutowo.
Dengan semakin bertambahnya
Jemaat, maka sekitar tahun 1982 an Jemaat GITJ Banyutowo membangun gedung
Gereja yang baru yang terletak di Perbatasan Desa Banyutowo dan Desa Dukuhseti.
( Jika anda masuk
ke desa Banyutowo dari arah Dukuhseti, Gedung GITJ Banyutowo ini terdapat di
kanan jalan ). Pada tahun 1999 Gedung Gereja dan menara lonceng GITJ
Banyutowo diresmikan.
Tahun
2005, Pendeta Sudiyono memasuki masa pensiun pelayanan ( Emiritasi ) sehingga
GITJ Banyutowo harus mencari pengganti dari Pendeta Sudiyono, Akhirnya tahun
2009 tepatnya 22 Oktober 2009 Bpk. Sukodono, S.Th resmi di Tahbiskan menjadi
Pendeta ke - 2 di GITJ Banyutowo setelah melalui proses pendadaran selama
kurang lebih 2 tahun.
Dalam
pelayanannya, GITJ Banyutowo menganut system konggresional Sinodal dimana Rapat Jemaatlah
pimpinan tertinggi dengan Tuhan Yesus sebagai kepala Gereja. Sedangkan jemaat
sendiri diwakili oleh Majelis Gereja yang dipilih oleh Jemaat dengan masa
pelayanan 5 tahun dalam 1 periode. Dalam Pelayanannya Pendeta di bantu oleh 1
orang guru Injil yang sampai saat ini dipegang oleh beliau Bp. Nikodemus
Suradi, S.Th
Sampai
Tahun 2010 Jemaat GITJ Banyutowo berjumlah sekitar 1.271 Jemaat yang terdiri
dari : 760 Jemaat Dewasa, 175 Pemuda, 91 Remaja dan 245 anak sekolah minggu.
Karena Banyaknya jemaat, maka oleh Gereja Jemaat di bagi menjadi 4 area
pelayanan yaitu : Warga Firdaus di wilayah utara, warga Maranatha di wilayah
barat, warga Zaitun diwilayah timur dan warga Getsemane diwilayah selatan.
Ini
sedikit informasi tentang GITJ Banyutowo, tentu banyak kekurangannya, semoga
menjadi berkat bagi kita semua. Tuhan Yesus memberkati
By: Ujox Sutasula ( TU GITJ Banyutowo )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar